CAMPERSID.com ~ Camping, merupakan salah satu aktivitas luar ruangan yang paling populer di Indonesia. Banyak orang yang menyukai camping karena memungkinkan mereka menikmati keindahan alam dari dekat.

Sebuah tempat perkemahan yang menarik  di tengah hutan bakau. Pernahkah kamu camping di tengah hutan bakau?. Hutan bakau adalah salah satu ekosistem terpenting di dunia. Hutan bakau berperan sebagai penyangga terhadap erosi pantai dan merupakan rumah bagi berbagai jenis kehidupan laut dan paru-paru di seluruh dunia.

 

Tips Camping di Hutan Bakau

Berkemah di tengah hutan bakau merupakan pengalaman yang tak terlupakan. Berikut  ada beberapa tips apabila kamu ingin berkemah di tengah hutan bakau.

Pilih tempat perkemahan yang aman dan nyaman

Berhati-hatilah untuk tidak berkemah terlalu dekat dengan pantai karena dapat berbahaya saat air pasang. Pilih lokasi yang juga memiliki akses air bersih dan toilet.

Mempersiapkan peralatan yang sesuai

Selain perlengkapan standar berkemah, aktivitas di hutan bakau memerlukan perlengkapan khusus  seperti sepatu bot, pakaian tahan air, dan topi.

Pertimbangkan lingkungan hidup

Jangan lupa untuk selalu menjaga hutan mangrove dengan tidak membuang sampah sembarangan.

 

Baca juga : 10 Rekomendasi Tempat Camping Yang Lagi Hits Di Bali

Aktifitas camping di Hutan Bakau

Nah selain tips diatas, berikut  ada beberapa aktivitas yang bisa kamu lakukan saat berkemah di tengah hutan bakau.

Berjalan-jalan melintasi hutan bakau

Kamu bisa menikmati keindahan hutan bakau sambil berjalan melewatinya, dan juga mengamati berbagai jenis biota laut seperti kepiting, ikan, dan burung.

Memancing

Memancing di  hutan bakau merupakan pengalaman yang menyenangkan. Kamu juga bisa menangkap ikan-ikan yang hidup di lautan di hutan bakau.

Bersantai di  pantai 

Setelah air laut surut, kamu bisa bersantai di tepi pantai. Nikmati indahnya matahari terbenam atau  bermain air di pantai.

 

Baca juga : Tempat Terlarang di Dunia : 15 Lokasi Yang Tidak Boleh Kamu Kunjungi, Meskipun Penasaran!

Pengalaman Camping Di Hutan Bakau

Nal selain aktivitas diatas, kamu juga pastinya akan mendapatkan  beberapa pengalaman menarik yang bisa kamu dapatkan saat berkemah di tengah hutan bakau, Antara lain:

Menyaksikan indahnya matahari terbit dan terbenam

Matahari terbit dan terbenam di tengah hutan bakau merupakan keindahan yang tak terlupakan. Kamu bisa menyaksikan matahari terbit melalui pepohonan bakau atau menyaksikan matahari terbenam di atas lautan.

Dengarkan suara alam yang menenangkan

Suara alam yang terdengar di  hutan bakau pastinya sangat menyejukkan. Kamu bisa mendengar suara angin, kicauan burung, dan suara ombak.

Melihat berbagai macam biota laut yang unik

Hutan bakau merupakan rumah bagi beragam biota laut yang unik. Kamu bisa melihat berbagai jenis ikan, kepiting, kerang, dan makhluk laut lainnya.

Berkemah di tengah hutan mangrove merupakan pengalaman yang tak terlupakan.  Kegiatan ini merupakan cara yang menyenangkan untuk menikmati keindahan alam dan belajar tentang ekosistem hutan mangrove.

Seru kan?. Sudah pasti… yuk lanjut…..

 

Baca juga : 18 Tempat Wisata Paling Instagramable di Indonesia! : Akan Membuat Feedmu Makin Keren

 

Lokasi Camping di Hutan Bakau

Setelah mengetahui beberapa tips serta aktifitas yang bisa kamu lakukan saat camping di hutan bakau, berikut ada beberapa pilihan lokasi yang bisa kamu coba untuk untuk berkemah, serta harga tiket, lokasi, dan peraturannya.

Taman Wisata Alam dan Wisata Angke Kapuk, Jakarta Utara 

Photo Credit : jakartamangrove.id

Taman Wisata Alam dan Wisata Angke Kapuk merupakan salah satu hutan mangrove terluas di Indonesia. Hutan ini luasnya sekitar 99,82 hektar dan terletak di Jakarta Utara. Taman ini memiliki fasilitas seperti wisata air speedboat, kano, penginapan, perahu dayung sampan, hingga photo prewedding, serta toilet, toilet, dan tempat parkir.

Biaya tiket masuk  di Taman Wisata Alam Anke Kapuk adalah Rp 30.000  hingga Rp.35.000 per orang. bagi WNA mulai dari Rp. 125.000 hingga Rp.175.000. Untuk Anak usia 1-12 tahun kurang lebih Rp. 15.000 sampan Rp. 20.000 per orang. Untuk Tiket kendaraan pribadi mulai dari Rp. 10.000 Sampai Rp. 20.000.

 

Hutan Mangrove Karimunjawa, Jepara 

Photo Credit : Tempo.co

Hutan Mangrove Karimunjawa merupakan salah satu destinasi wisata  di Karimunjawa yang sangat populer. Terletak di Di Desa kemujan, Hutan ini luasnya kurang lebih 222,2 hektar dan memiliki 45 Jenis spesies yang bermacam-macam.

Dengan tiket masuk sebesar Rp.10.000 hingga Rp. 12.500, serta Untuk wisatawan asing sebesar Rp.155.000 hingga Rp. 230.000, kamu sudah bisa mengunjungi lokali yang eksotis ini

Biaya masuk  camping di Hutan Mangrove Karimunjawa adalah Rp 20.000 per orang.

 

Taman Wisata Mangrove Jembatan Pelangi , Serang Banten

Photo Credit : (SyantiMustika/detikcom)

Merupakan hutan bakau yang terletak di Kampung Berambang Desa Lontar, Kecamatan Tirtayasa, Kabupaten Serang Banten.

Lokasi yang terkenal di tempat ini adalah jembatan pelangi, di namakan jembatan pelangi karena di cat waran warni sehingga sangat bagus untuk spot foto. Di Bangun  sepanjang 120 meter pada tahun 2018, sebagai jalur trekking yang Indah.

Biaya masuk  dan Parkir sebesar masing-masing sebesar Rp. 5000, kamu sudah dapat menikmati indahnuya lokasi hutan Mangrove disini . Dilengkapi pula dengan warung, mushola dan toilet umum. Dengan jam buna mulai pukul 07.00 – 17.30 WIB

 

Hutan Mangrove Wonorejo, Surabaya 

Sumber : bafageh.com

Berlokasi di jalan Wonorejo No.21 Kec. Rungkut Hutan Mangrove Wonorejo Surabaya, Provinsi Jawa Timur. Terletak sekitar 13km dari kota surabaya, Hutan ini luasnya sekitar 600 hektar.

Merupakan salah satu hutan mangrove terluas di Jawa Timur. Hutan ini dilengkapi dengan fasilitas wisata seperti trekking dan kayaking, serta toilet, kamar mandi, dan tempat parkir. Untuk jam Buka multi dari pukul 08.00 – 15.00 WITA

Untuk Jogging track tidak di pungut baya, namun untuk melintas ke wilayah ini, harus menggunakan perch dengan sistim paket 12 orang, dan dikenakan biaya Rp. 15.000 untuk Anak sorta Rp.25.000 untuk dewasa.

 

Wisata Mangrove Hutan Mangrove, Yogyakarta 

Photo Credit :dinpar.kulonprogokab.go.id

Wisata Mangrove Hutan  Mangrove terletak di Dusun Pasir Mendit , Desa Janggaran , Kec Temon, Kab.Kulon Progo , Yogyakarta. Ada beberapa spot menarik di tempat ini yaitu : Jalan bambu, Ayunan, Gazebo, jembatan Api – Api dan Masih banyak lagi.

Hutan ini luasnya sekitar 3 hektar dan merupakan salah satu hutan bakau yang berada di dekat pusat kota Yogyakarta. Hutan ini menawarkan pilihan berkemah dasar, namun tetap sangat nyaman.

Wisata Mangrove Biaya masuk  camping di hutan mangrove adalah Rp 15.000 per orang. Sedangkan untuk motor dikenakan Rp.3000, sedangkan Rp. 5000 untuk mobil.

 

Hutan Mangrove, Bangka Belitung 

Photo Credit : Bangkatour.com

Di resmikan tahun 2017 yang berlokasi di desa Kurau Barat, Kec. Namang, Kabupaten Bangka Tengah, Bangka Belitung . Dengan menempuh jarak kurang lebih 30-45 menit dari pangkalpinang, kamu sudah dapat menikmati wisata hutan mangrove yang eksotis.

Hutan ini luasnya kurang lebih 213 hektar dan merupakan salah satu hutan bakau yang akan dijadikan penelitian dunia.

 Biaya masuk untuk menikmati indahnya di Hutan Mangrove adalah Rp 15.000 per orang.

 

Hutan Mangrove Ketapang Mauk, Tangerang 

Photo : Chairul Ilham

Hutan Mangrove Ketapang Mauk terletak di pesisir pantai Ketapang, Jalan Raya Tanjung Kait, Kp. Pelelangan, Desa Ketapang, Kecamatan Mauk, Kabupaten Tangerang, Banten.

Hutan ini luasnya kurang lebih 14 hektar dan merupakan salah satu hutan bakau Urban Aquaculture. Hutan ini menawarkan pilihan berkemah dasar, namun tetap sangat nyaman.Taman mangrove ini buka setiap hari mulai pukul 08:00–18:00 WIB

Harga tiket untuk masuk ke Taman Mangrove ketapang mark terbilang cumul murah, Kurang lebih  Rp5.000 dan untuk kendaraan roda 4 Rp 10.000, Disana juga menyediakan Sewa Perahu dengan tarif Rp. 5000. Khusus untuk anak-anak usia di bawah 5 tahun gratis/free.

Baca juga : Wisata Halal: 5 Destinasi Eksotis yang Siap Dijelajahi dan Bikin Matamu Terpesona!

 

Hal Yang Perlu di Pertimbangkan Sebelum Camping

Masing-masing lokasi tersebut mempunyai kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Saat memilih tempat perkemahan di hutan bakau, pertimbangkan hal berikut: 

Ukuran lokasi perkemahan

Pastikan tempat perkemahanmu cukup besar untuk menampung semua orang dan termasuk perlengkapan kelengkapan berkemah mu juga.

Peralatan yang tersedia

Pastikan tempat perkemahan memiliki fasilitas yang diperlukan seperti toilet, toilet, dan tempat parkir.

Aksesibilitas

Pastikan lokasi perkemahanmu mudah diakses, baik dengan mobil pribadi maupun transportasi umum.

Biaya masuk

 Lihat apakah biaya masuknya sesuai dengan anggaranmu?

Jika kamu berencana  menggunakan campervan atau mobil rooftent, pastikan lokasi perkemahan memiliki area datar yang cukup luas  untuk memarkir kendaraan mu.

Kamu juga perlu memastikan bahwa tempat perkemahanmu memiliki sambungan air dan listrik yang baik.

Tips Camping Di Hutan Mangrove dengan Campervan atau Rooftent

Berikut  beberapa tips berkemah di hutan mangrove dengan menggunakan kendaraan campervan atau rooftop.

Pastikan kendaraan campervan atau rooftent kamu dalam kondisi prima

 Harap periksa kondisi mesin, ban, dll sebelum keberangkatan.

Membawa peralatan secukupnya

Selain perlengkapan berkemah standar, sebaiknya kamu juga  membawa perlengkapan khusus berkemah di hutan bakau, seperti sepatu hujan, pakaian tahan air, dan topi.

Pertimbangkan lingkungan hidup

Tidak lupa  kita jaga hutan mangrove dengan tidak membuang sampah sembarangan.

Dengan persiapan yang matang, kamu dapat menikmati berkemah di hutan bakau dengan  aman dan nyaman menggunakan campervan atau mobil yang memiliki rooftent.

Hal Yang Harus Di Patuhi

Saat berkemah di hutan bakau, untuk menjaga kelestarian alam peraturan berikut harus dipatuhi.

Jangan membuang sampah sembarangan

 Sampah dapat merusak ekosistem hutan mangrove.

Jangan menangkap ikan di area terlarang

Penangkapan ikan di kawasan terlarang dapat merusak biota laut yang hidup di hutan mangrove.

Tidak menebang atau merusak pohon bakau

 Pohon bakau sangat penting untuk menjaga ekosistem hutan bakau.

Memperlakukan penduduk dengan sopan dan hormat

Hendaknya kamu selalu menjaga kesopanan dan menghormati penduduk setempat dimanapun kamu berkemah.

 

Baca juga : 11 Gunung di Bali: Pesona Alam Pulau Dewata dari Ketinggian, Berani Coba?

 

Dengan mematuhi peraturan ini, kamu dapat berkontribusi terhadap pelestarian hutan bakau dan menikmati keindahannya dengan lebih nyaman.

Sebagai tambahan, hendaknya kamu me cek ulang harga tiket masuk ya, Karena harga dapat berubah sewaktu-waktu tergantung dengan kebijakan dan lokasi setempat.

Nah gimana nih, sudah lengkap informasinya bukan?, kira-kira mana nih tempat favorit kamu?. Yuk tulis komen di kolom komentar ya, dan selamat Camping.